Olahan ayam jadi salah satu pilihan kuliner yang populer di Indonesia. Ayam penyet misalnya, hidangan favorit ini bisa ditemukan di kota besar hingga pelosok desa. Karenanya, pelaku usaha kuliner ini harus bisa menemukan supplier ayam segar dan halal.
Meski mudah dibuat dan resepnya bisa disesuaikan dengan lidah masyarakat, usaha ini tetap punya tantangan tersendiri. Guna menjaga kualitas rasa dan kepercayaan konsumen, supplier harus memastikan daging ayam sudah mendapatkan sertifikasi halal dan jaminan mutu sebelum mendistribusikannya.
Tantangan lainnya pun muncul, seringkali pelaku usaha kesulitan melakukan kerjasama dengan supplier karena budget atau pilihan daging kurang cocok. Padahal di tengah persaingan usaha yang ketat, masalah ini harus diatasi secepat mungkin.
Pentingnya Pemilihan Supplier Ayam untuk Bisnis Ayam Penyet
Kualitas Ayam Menentukan Rasa
Daging ayam halal dan segar bisa menghasilkan rasa yang lebih gurih saat diolah. Jika daging sebagai bahan baku memiliki kualitas buruk, rasa ayam penyet bisa terasa hambar, kecut, hingga alot.
Kesadaran Akan Sertifikasi Halal
Tingginya jumlah umat Islam di Indonesia membuat konsumen lebih sadar mengenai kehalalan daging ayam. Saat ini sudah banyak konsumen yang mulai selektif memilih makanan yang tak hanya enak, tapi juga menyajikan kuliner halal sesuai syariat.
Menjaga Stabilitas Pasokan
Supplier yang sudah andal dan terpercaya bisa membantu Anda menjaga stabilitas pasokan bahan baku. Meski tampak sepele, kesalahan pemilihan supplier akan membuat Anda rugi karena bisa merusak stok, menurunkan reputasi usaha, hingga membuat pelanggan kabur.
Ciri Ciri Supplier Daging Ayam yang Segar dan Terpercaya
Sumber: Freepik
Melakukan Penyembelihan Secara Halal
Supplier ayam penyet terpercaya mampu menghadirkan daging ayam yang halal. Setiap ayam yang akan diolah akan dipastikan sudah halal cara penyembelihannya, sehingga bisa dikonsumsi konsumen muslim.
Menyediakan Daging Ayam Segar
Pihak supplier akan menjamin dagingnya aman dikonsumsi karena masih segar, tidak berbau, maupun berair. Warnanya pun tampak cerah sehingga menghasilkan kualitas rasa yang lebih enak, gurih, serta juicy.
Proses Simpan Terjaga dengan Baik
Supplier ayam segar dan halal akan memastikan proses simpan daging dalam keadaan terjaga. Mulai dari proses pengolahan, penyimpanan, hingga distribusi. Sebagai pelaku usaha, Anda pun bisa menghindari stok daging rusak saat memesan.
Sudah Mendapatkan Sertifikasi Halal MUI dan NKV
Pastikan supplier yang Anda pilih sudah mendapatkan sertifikat Halal MUI dan NKV (Nomor Kontrol Veteriner). Dua sertifikat ini akan menjadi jaminan bahwa daging mereka memang aman, higienis, dan sesuai standar.
Tips Memilih Supplier Daging Ayam Segar dan Halal untuk UMKM Ayam Penyet
Anda yang ingin mendapatkan daging ayam halal untuk usaha kuliner ayam penyet, maka tips berikut ini bisa Anda lakukan, diantaranya:
- Memastikan legalitas dan sertifikasi supplier sudah lengkap. Setidaknya memiliki sertifikat Halal MUI dan NKV, guna memastikan daging ayam aman dikonsumsi, halal, serta sesuai standar pangan.
- Pertimbangkan sistem distribusi dan logistik dari supplier tersebut, termasuk jadwal pengirimannya. Pastikan tepat waktu untuk menghindari stok bahan baku Anda terganggu.
- Jangan ragu untuk meminta sampel daging ayam terlebih dahulu. Selama proses uji coba, perhatikan kesegaran daging ayam, tekstur, bau, serta rasanya setelah diolah. Jika memang sesuai, Anda bisa memutuskan kerja sama jangka panjang dengan supplier tersebut.
- Pastikan supplier daging ayam sudah paham kebutuhan usaha kuliner. Hindari supplier yang hanya menyediakan produk asal jadi, karena di bidang kuliner, perlu konsistensi di jenis daging ayam, ukuran, hingga bantuan tambahan stok ketika permintaan naik.
Anda tak perlu bingung lagi mencari supplier ayam segar dan halal untuk bisnis kuliner, karena RPA Sukahati siap membantu. Sebagai supplier daging ayam, Anda bisa mendapatkan berbagai jenis daging ayam sesuai kebutuhan.
Harganya pun ekonomis dan bersaing, sehingga keuntungan yang akan Anda dapatkan jauh lebih besar. RPA Sukahati juga menyediakan pengiriman yang praktis, aman, dan terstandarisasi, yang nantinya bisa Anda sesuaikan dengan kebutuhan pasar.
Pertimbangan Khusus untuk Bisnis Ayam Penyet
Apabila Anda merupakan pelaku bisnis ayam penyet, ada pertimbangan khusus lain yang harus Anda ketahui. Lewat peertimbangan ini, Anda bisa mengoptimalkan operasional usaha menjadi makin maksimal.
Pilih Bagian Ayam yang Tepat
Ayam segar untuk kuliner tetap harus diperhatikan tiap bagian parting-nya. Khusus untuk ayam penyet, Anda direkomendasikan untuk memilih bagian paha atas, paha bawah, serta bagian dada.
Konsisten dengan Ukuran dan Bobot Ayam
Agar tidak membuat pelanggan Anda kecewa, pastikan untuk menghadirkan ukuran dan bobot ayam yang konsisten. Pertimbangan ini juga akan memudahkan Anda untuk melakukan perhitungan HPP (Harga Pokok Penjualan).
Pilih Supplier yang Menyediakan Ayam Marinasi
Jika memang dibutuhkan, Anda bisa memilih supplier yang menyediakan daging ayam marinasi. Jenis daging ini memang punya harga yang sedikit lebih tinggi, namun bisa membuat rasa olahan ayam penyet jadi makin sedap.
Rekomendasi untuk UMKM Kuliner Ayam Penyet
Supplier ayam segar dan halal untuk UMKM kuliner ayam penyet harus sudah berpengalaman. Pasalnya mereka sudah memiliki pengetahuan terkait bisnis kuliner, sehingga tahu dan paham bagaimana ritmenya berjalan.
Pertimbangkan pula untuk memilih supplier yang menyediakan layanan custom parting atau potong sesuai kebutuhan. Lewat layanan ini, Anda bisa menyesuaikan porsi, pilihan menu, hingga meminimalkan limbah masak.
Penutup
Dalam menjalankan bisnis kuliner ayam penyet, memilih supplier daging ayam tak hanya soal harga, tapi juga kualitas, konsistensi, dan keberkahan dalam usaha. Dengan bahan baku terbaik, bisnis ayam penyet Anda pun bisa jadi lebih stabil, dipercaya pelanggan dan berkembang makin besar.
Tertarik mengembangkan usaha kuliner Anda semakin besar? Pastikan untuk memilih supplier ayam segar dan halal. Baca berbagai artikel menarik lain terkait pengembangan usaha kuliner di laman ini untuk langkah awal menuju bisnis yang berkelanjutan.